PERDOSKI

PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS KULIT DAN KELAMIN INDONESIA

Indonesian Society of Dermatology And Venereology (INSDV)

17 Aug 2017 | 16:02 WIB

Ini Sebabnya Anda Tak Perlu Takut Mandi Matahari Selama Pakai Sunscreen

Ini Sebabnya Anda Tak Perlu Takut Mandi Matahari Selama Pakai Sunscreen
Share:

Sudah sering, kan, Anda mendengar bahwa sinar matahari memiliki bahaya bagi kulit kita? Sinar ultra violet, yaitu UVA dan UVB, dapat membuat kulit manusia menggelap, rusak, berkerut, dan tanda penuaan dini lainnya, hingga menyebabkan kanker kulit, terutama bila kulit tak terlindungi? Apakah lantas kita tidak keluar rumah, tidak beraktivitas di bawah sinar matahari, tidak liburan ke pantai, dan mengurung diri di dalam ruangan? Tentu tidak, karena sebenarnya matahari pun memiliki kebaikan. Sinar matahari bisa merangsang tubuh kita untuk memproduksi vitamin D, vitamin yang dibutuhkan untuk pembentukan tulang dan gigi untuk menjadi lebih baik, serta kuat.

Perlindungan sunscreen

Tidak perlu takut mandi matahari, asal Anda selalu menggunakan perlindungan optimal. Salah satunya adalah dengan selalu mengoleskan sunscreen, alias sunblock, alias tabir surya, 20-30 menit sebelum terkena sinar matahari langsung. Pilihlah tabir surya yang bisa melindungi kulit Anda dari sinar UVB (ditandai dengan nilai SPF) dan UVA (ditandai dengan nilai PA), atau biasa yang disebut dengan perlindungan spektrum luas (broad spectrum)

Siapa saja yang butuh sunscreen?

Semua orang. Baik bayi di atas usia 6 bulan, anak-anak, orang dewasa, wanita juga pria. Penggunaan sunscreen dibutuhkan oleh semua orang demi perlindungan terhadap sinar ultra violet yang berbahaya. Sunscreen bisa mencegah terjadinya sunburn, timbulnya bercak-bercak kecoklatan dan kerusakan sel kulit lainnya akibat radiasi sinar UV terutama bila Anda berada di bawah sinar matahari dalam kurun waktu yang tidak sebentar.

Berapa SPF yang paling baik?

Dengan penipisan ozon saat ini, sunscreen yang Anda gunakan haruslah memiliki minimal SPF 30 dan PA ++, serta water resistant alias tahan air. Boleh juga bila Anda memilih menggunakan sunscreen SPF 50. Yang penting aplikasikan lagi sunscreen setiap 2 jam, bahkan ketika cuaca mendung sekali pun. Juga aplikasikan setelah berenang, atau berkeringat agar perlindungan sunscreen selalu optimal.

Selalu pakai sunscreen

Setiap hari, setiap kali, Anda beraktivitas di bawah sinar matahari, maka Anda harus selalu menggunakan sunscreen. Dalam cuaca berawan, lebih dari 80% sinar matahari yang berbahaya dapat menembus ke dalam kulit Anda. Oh ya, perlu Anda ketahui, salju, pasir, dan air meningkatkan kebutuhan Anda pada sunscreen, karena benda-benda tersebut memantulkan sinar matahari. Jadi, walau Anda berlibur di daerah dingin dan bersalju, Anda tidak boleh lupa selalu menggunakan perlindungan sunscreen, ya, sama seperti Anda berlibur ke pantai.

Seberapa banyak dan area mana saja?

Dokter spesialis kulit menyarankan untuk mengoleskan 2mg sunscreen per senti meter persegi. Untuk mudahnya, sekitar 1 sendok teh sunscreen dapat melindungi area wajah, leher, dan kepala. Begitu pun untuk area tangan. Sementara untuk area dada depan dan punggung belakang, sekujur paha hingga kaki, masing-masing membutuhkan sekitar 2 sendok teh sunscreen. Selalu perhatikan area tubuh mana saja yang terbuka (tidak tertutup pakaian) dan tanpa perlindungan, maka di situlah area yang harus diolesi sunscreen.

Nah, sekarang Anda sudah tahu sunscreen yang baik bagi perlindungan kulit Anda, dan area mana saja yang harus dilindungi? Bagikan informasi ini agar kita semua terlindungi dari bahaya kanker kulit.

 

Valorant cheats
uluslararası evden eve nakliyat bloons td 5 unblockedsiverek haber son dakika kahoot bot spammer unblocked redspot tv