EVALUASI TERAPI KORTIKOSTEROID TOPIKAL ULTRAPOTEN DAN SOLUSIO TIMOLOL MALEAT 0,5% TERHADAP UKURAN HEMANGIOMA INFANTIL SUPERFISIAL
Hemangioma infantil (HI) adalah tumor vaskular jinak yang sampai saat ini patofisiologinya belum
jelas. Hingga saat ini, terapi topikal lini pertama untuk kelainan ini adalah menggunakan kortikosteroid ultrapoten. Namun demikian, karena efek samping penggunaan kortikosteroid dan responnya yang kadang gagal, diperlukan alternatif terapi topikal lain yang aman dan lebih cepat menunjukkan perbaikan lesi. Solusio timolol maleat 0,5% adalah penghambat reseptor ß non selektif, yang dapat menghambat proliferasi dan memicu regresi HI. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi terapi kortikosteroid topikal ultrapoten dan solusio timolol maleat 0,5% terhadap ukuran lesi HI superfisial. Desain penelitian ini adalah kohort retrospektif, melibatkan 59 rekam medis dan foto dokumentasi pasien HI superfisial yang diterapi dengan kortikosteroid ultrapoten (klobetasol propionat 0,05% atau betametason dipropionat 0,05%) atau solusio timolol maleat 0,5% dalam kurun waktu 2009-2014 di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Terdapat perbedaan bermakna (p<0,001) pada perbandingan selisih ukuran aksis terpanjang HI di antara kedua kelompok. Perbandingan selisih luas antara kedua kelompok juga didapatkan perbedaan yang bermakna (p<0,001). Dapat disimpulkan bahwa solusio timolol maleat 0,5% lebih baik dibandingkan dengan kortikosteroid topikal ultrapoten dalam hal pengurangan ukuran lesi HI superfisial.
Kata kunci: Hemangioma infantil superfisial kortikosteroid ultrapoten solusio timolol maleat 0 5%